Asah Kreativitas di Waktu Luang
Waktu
luang identik dengan perasaan malas, dan tidak semua orang memiliki keinginan
untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat di waktu luang. Kebanyakan mereka
hanya mengobrol meskipun tidak ada topik yang penting untuk dibahas. Mereka
yang memiliki waktu luang akhirnya mempunyai kebiasaan ngerumpi.
Terutama
para ibu-ibu, mereka sering memiliki waktu luang. Di pagi hari ketika suami
kerja, sang ibu mengantar anak sekolah. Ibu – ibu memiliki banyak waktu luang
yang kurang dimanfaatkan. Seperti contohnya ketika mereka tinggal di sekolah
dan menunggu sampai anaknya pulang sekolah, mereka tidak mempunyai kegiatan.
Melalui
kesempatan itu, kami tim KKN-T Posdaya bidang ekonomi memanfaatkan kesempatan
untuk melakukan pelatihan membuat keterampilan dari kain perca dan flannel
untuk ibu – ibu di pos PAUD dan TK desa Jatijejer. Melalui kegiatan ini dapat memberikan
pengertian bahwa di waktu luang, ibu – ibu bisa melakukan hal yang lebih
bermanfaat dengan menghasilkan barang yang layak jual.
Kain
flannel dibuat menjadi kerajinan berupa perhiasan kerudung (bros) dan assesoris
lainnya. Dari kegiatan ini ibu – ibu terlihat antusias. Mereka membuat
keterampilan sesuai kreasi mereka dan hasilnya diberikan kepada anaknya. Ini merupakan
tahap pertama, tahap selanjutnya rencana dari tim kami akan membuat
keterampilan dengan bentuk yang lebih beragam dan bahan-bahan juga ditambah
jumlahnya.
Harapan
dari kegiatan ini adalah supaya ibu-ibu yang memiliki waktu luang dapat mengisi
waktunya dengan kegiatan yang bermanfaat sehingga tidak ada waktu yang terbuang
sia-sia. Selain itu juga dapat menumbuhkan kreativitas, juga sebagai
pembelajaran yang dapat ditularkan kepada anak-anaknya. Harapan jangka
panjangnya adalah supaya kegiatan ini bisa berlanjut hingga mrnghasilkan suatu
usaha yang dapat menghasilkan produk layak jual, sehingga dapat meningkatkan
penghasilan ekonomi,.
0 komentar:
Posting Komentar